Postingan
Menampilkan postingan dari Oktober, 2021
KOMIK DAN CERITA BERGAMBAR
Shahabat Nabi : Mush’ab bin Umair (Pembawa Bendera Perang Uhud)
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Mush’ab seorang remaja Quraish yang tampan dan cerdas. Dimanja dan dibesarkan dalam kemewahan. Menjadi buah bibir dan bintang dalam setiap majlis pertemuan. Suatu hari Mush’ab mendengar Muhammad saw. mengajak orang-orang Quraish untuk menyembah Allah Yang Maha Esa. Rasulullah dan agama yang dibawanya menjadi buah bibir perhatian warga Mekah. Anak muda ini datang diam-diam di rumah Arqam. Rumah dimana Rasulullah mengajarkan Al Quran kepada para sahabatnya. Ketika untaian kalimat Al Quran keluar dari bibir Rasulullah, tersentuhlah hati Mush’ab dengan cahaya iman. Mush’ab disaksikan Rasulullah dan para sahabat kemudian membaca syahadat. Khunas bin Malik, ibunda Mush’ab sangat membenci Islam. Mush’ab menyembunyikan keislamannya, senantiasa bolak-balik ke rumah Arqam menghadiri majlis Rasulullah. Rahasia ini diketahui ketika Usman bin Thalhah yang kebetulan melihat Mush’ab memasuki rumah Arqam. Pada hari yang lain dilihatnya pula ia shalat seperti Muhammad saw. Berita ini pun sampai k
PENGINGKARAN ADAM DI AKHIR HAYATNYA
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Asal Usul Manusia di Bumi Dari manakah asal usul manusia yang sekarang tinggal di bumi? Manusia disebut sebagai anak keturunan dari Nabi Adam as. Dalam kitab suci Al Quran, seluruh manusia sampai akhir jaman berasal dari tulang sulbi Adam as. Bagaimanakah penjelasannya? Imam Malik bin Anas mencantumkan di dalam Muwatha’-nya. Dari Zaid bin Abu Unaisah, bahwa Abdul Hamid bin Abdurrahman bin Zaid bin Al Khathab meriwayatkan dari Muslim bin Yasar Al-Juhani, bahwa Umar bin Khatab pernah ditanya tentang ayat: “ Dan (ingatlah) ketika Rabb-mu mengeluarkan dari sulbi (tulang belakang) anak cucu Adam keturunan mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap roh mereka ( seraya berfirman), ‘Bukankah Aku ini Rabb-mu?’ Mereka menjawab, ‘Betul (Engkau Rabb kami), kami bersaksi.” (Demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan, ‘Sesungguhnya ketika itu kami lengah terhadap ini.’” (QS. Al-A’raf [7]:172) Maka Umar bin Khathab menjawab, “ Saya pernah mendengar Rasulullah saw. dit
Renovasi Ka'bah di Masa Muhammad sebelum menjadi rasul
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Membangun Kembali Ka’bah Pada saat usia Nabi Muhammad saw. tiga puluh lima tahun, di kota Makkah terjadi banjir besar. Bangunan Ka’bah mengalami kerusakan yang cukup parah. Sejak dibangun oleh Nabi Ibrahim as. dan Nabi Ismail as. Ka’bah tidak pernah mengalami perubahan. Dinding Ka’bah yang tersusun dari batu-batu, dengan tinggi sedikit melebihi tinggi orang dewasa, dibangun tanpa atap. Ka’bah pada masa jahiliah dipenuhi patung dan benda berharga di dalamnya. Pencuri sering menaiki tembok yang mulai rapuh itu. Hal ini semakin memperparah keadaan Ka’bah. Para pemimpin kabilah hadir dalam majelis membicarakan masalah ini. Pemimpin kabilah pertama berkata, “ Segala puji bagi Allah yang telah menjadikan kita penjaga rumah-Nya. Kehadiran saudara meringankan tugas kami sebagai pemelihara tanah suci-Nya. Ka’bah sedang mengalami kerusakan parah, bagaimana jika kita bangun kembali?” Pemimpin kabilah kedua berkata, “ Ka’bah adalah bangunan suci. Tempat tuhan-tuhan kita. Tempat keramat yan
Musim Sepeda Dikala Pandemi
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Pada awalnya, Pak Farhan khawatir akan tertular virus Covid-19 di kendaraan umum. Padahal Ia harus naik kendaraan umum menuju kantornya yang berjarak kurang lebih lima kilometer. Ia salah satu pelanggan setia PO Bus Antar Jaya jurusan Karanganyar-Solo. Walaupun sudah memakai masker dan selalu cuci tangan, ia tetap saja khawatir. Pak Andi, tetangga kompleks rumah sedang isolasi mandiri karena positif terinfeksi Covid-19. Padahal Pak Andi sering satu bus bersamanya berangkat ke kantor. “Serius, Pak?” tanya istrinya. “ Ya.” Jawab Pak Farhan. Sudah beberapa hari Pak Farhan mengutak-atik sepeda gunung yang tersimpan lama di gudang. “ Lima kilometer itu jauh lho Pak? Inget, bapak sudah tidak muda lagi!” omel istrinya. “Tenang saja, aku sudah tahu jalan tikusnya,” jawab Pak Farhan yang masih membersihkan sepeda. Minggu pagi hari, sehabis sholat Shubuh Pak Farhan bersepeda mengitari kompleks rumah. Dirasa masih sejuk udara pagi hari, Pak Farhan mengayuh sepeda lebih jauh
MENGHINA MAKANAN - Kalau Tak Doyan Biarkan Saja
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya